Dalam persidangan terdakwa Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma’ruf kemarin, 21 November 2022, saksi Anita Amalia yang merupakan customer service Bank Negara Indonesia (BNI) mengatakan ada aliran dana dari rekening BNI atas nama Nofriansyah Yosua Hutabarat ke rekening Ricky Rizal pada 11 Juli 2022
RUANGPOLITIK.COM —Terdakwa pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, mengatakan uang yang ada dalam rekening atas nama Yosua dan Ricky Rizal adalah uang mereka.
“Saya perlu jelaskan bahwa uang dalam rekening Ricky Rizal dan Yosua bukan uang mereka, tetapi uang saya untuk kebutuhan keluarga dan operasional keluarga,” kata Sambo saat menanggapi soal aliran dana keluar dari kedua rekening tersebut di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (22/11/2022).
Putri Candrawathi mengaku membuka rekening atas nama Ricky dan Yosua
Sementara itu, Putri Candrawathi mengatakan ia membuka rekening atas nama Ricky Rizal dan Nofriansyah Yosua Hutabarat di kantor cabang Bank Negara Indonesia (BNI) Cibinong karena Putri adalah nasabah BNI Cibinong.
“Untuk rekening Yosua itu adalah keperluan kas di Jakarta dan sedangkan rekening Ricky untuk keperluan kas di Magelang. Kalau lihat rekening koran dua bulan terakhir uang keluar masuk untuk keperluan keluarga kami,” kata Putri.
Kesaksian CS BNI
Dalam persidangan terdakwa Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma’ruf kemarin, 21 November 2022, saksi Anita Amalia yang merupakan customer service Bank Negara Indonesia (BNI) mengatakan ada aliran dana dari rekening BNI atas nama Nofriansyah Yosua Hutabarat ke rekening Ricky Rizal pada 11 Juli 2022.
Hal ini menjadi masalah karena hari itu jenazah Yosua sedang dimakamkan di Jambi. Pihak keluarga Yosua pun sempat mempertanyakan soal raibnya uang dalam tabungan tersebut.
“Yang saya serahkan itu data rekening koran 11 Juli dari rekening Ricky Rizal. Ada uang masuk melalui internet banking pemindahan dari rekening atas nama Nofriansyah Yosua sebesar Rp 100 juta dua kali di tanggal yang sama,” tukas Anita Amalia.
Ia mengatakan pemindahan dana tersebut berasal dari rekening BNI Yosua melalui internet atau mobile banking.
Namun ia tidak mengetahui nominal uang rekening terakhir Yosua karena tidak punya wewenang membukanya. Ia menjelaskan uang keluar dari rekening Ricky Rizal hanya untuk keperluan sehari-hari.
“Uang keluar hanya dipakai untuk pembayaran PDAM, Telkomsel, lalu pembayaran PLN, Indosat, pembelian Shopee, agak banyak. Nominalnya tidak terlalu besar hanya pembayarannya banyak,” kata Anita.
Ricky Rizal mengaku memindahkan uang dari rekening Yosua
Terdakwa Ricky Rizal mengatakan pemindahan dana Rp 200 juta itu atas perintah Putri Candrawathi untuk keperluan rumah tangga.
ia pun menyatakan bahwa rekeningnya dan Yosua digunakan untuk keperluan rumah Sambo di Magelang dan Jakarrta.
“Setahu saya memang rekening atas nama Yosua itu juga untuk keperluan rumah tangga di Jakarta yang saya lalukan atas perintah Bu Putri karena yang bersangkutan telah almarhum,” tandas Ricky Rizal.
Anita pun menjelaskan soal aliran dana keluar sebesar Rp 30 juta dari rekening Ricky Rizal ke rekening atas nama Trisha Eungelica Ardyadana pada 12 Agustus 2022.
Trisha merupakan anak sulung Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Transaksi itu dianggap janggal karena Ricky saat itu sudah berada dalam tahanan sejak 7 Agustus 2022.
“Tanggal 7 Agustus tidak ada transaksi. Lalu ada transaksi lagi tanggal 12 Agustus itu pemindahan ke rekening atas nama saudari Tris,” kata Anita Amalia saat bersaksi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin, (21/11/2022).
Kuasa hukum Ricky Rizal, Zena Dinda Defega, mengatakan transfer itu bukan dilakukan kliennya karena ia sudah ditahan sebelumnya. Dia menyatakan bahwa transfer itu dilakukan oleh istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
“Transfer bukan dilakukan RR karena handphone operasional itu sudah dipegang sama Ibu PC sebelum RR ditahan. Diduga transfer dilakukan oleh PC,” kata Zena Dinda Defega kepada awak media, Senin (21/11/2022).
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)