RUANGPOLITIK.COM –Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Gus Umar alias Muhammad Umar Syadat Hasibuan mengunggah sebuah vidoe Tiktok di akun Twitter-nya terkait sejumlah anggota Komisi III DPR RI yang meminta foto bersama kepada Kapolri, Jenderal listyo sigit prabowo.
Gus Umar mengomentari video yang diunggahnya itu dan meminta pandangan warganet terkait hal tersebut. “Sgitu bgt arteria dan bbrp ang dewan minta foto sm Kapolri. Pendapat kalian ges?,” tulis Gus Umar dikutip RuPol Kamis (25/8/2022).
Dalam video itu, terlihat Jenderal listyo sigit prabowo diapit Aboe Bakar Alhabsyi dan Arteria Dahlan. Di samping Arteria Dahlan terlihat pula Andi Rio Padjalangi.
Usai Aboe Bakar Alhabsyi menyalami Kapolri dan bersiap-siap untuk foto bersama, tiba-tiba Andi Rio Padjalangi yang tadinya berada di samping Arteria Dahlan maju ke depan Arteria Dahlan sembari menjulurkan tangannya dengan senyum merekah.
Sontak, Arteria Dahlan yang berada di samping Kapolri lansung memegang pundak Andi Rio Padjalangi yang juga politisi Golkar itu agar tidak berada di depannya.
Berita Terkait:
Ketika Panggilan ‘Sayang’ Menginterupsi RDP DPR Bersama Kapolri
Tegas! Komisi III DPR RI Desak Kapolri Perbaiki Institusi Kepolisian
Kawal Kasus Brigadir J, Kapolri: Sampaikan Permohonnan Maaf hingga Akui Soal Kedatangan Sambo
Bambang Pacul: Orgasme Intelektual di Rapat Bareng Kapolri
Sebelumya, Komisi III DPR RI Rapat Kerja dengan Kapolri terkait salah satunya kasus pembunuhan terhadap Brigadir J yang telah menetapkan Irjen Pol Ferdy Sambo sebagai salah seorang tersangka dalam kasus itu, Rabu (24/8/2022).
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)